Aku sadar dan
aku tahu apa dan siapa itu pria. Aku tahu bagaimana cara memperlakukan mereka
dengan baik, namun apakah mereka tahu cara memperlakukan wanita dengan baik?
Aku sebagai seorang wanita ingin dijaga, diperlakukan dengan lembut, dihargai, serta
di perhatikan tiap saat. Egois? Oh pria salah menilai.
Pria harus
tahu mana wanita yang egois dan tidak, mana wanita yang layak kau perjuangkan
dan tidak, bukan sekedar kau cari yang sempurna.
Ia yang selalu
ada di saat kau bukan apa-apa, dialah yang pantas kau pilih. Ia yang selalu
memperhatikan penampilan mu, membersihkan sesuatu yang tak pantas kau kenakan,
dan memperhatikan perubahanmu, ketahuilah bahwa ia yang tak diragukan lagi
untuk kau pilih. Ia yang selalu menahan amarah nya hanya untuk membuatmu tak terluka,
ia yang harus berpura-pura tersenyum ketika melihatmu, jika kau memang
benar-benar mencintai nya, kau akan tahu bagaimana cara menatap mata nya agar
ia mengeluarkan sendiri perasaan nya tanpa kau paksa. Ia yang begitu
mencemaskan mu dan tak pernah jenuh dengan segala perhatian nya padamu meski
kau sendiri sebagai pria sedang jenuh dengan nya, ketahuilah kau telah
menyia-nyiakan ia yang sempurna untukmu.
Kecemburuan
dan perilaku nya semakin tak terbaca olehmu? Ketahuilah, kau sendiri lah yang
sesungguhnya mengajarkan nya menjadi diri nya yang tak kau kenal lagi.
Ia yang selalu
menyalahkan diri nya hanya untuk membuatmu merasa menang, ketahuilah, hatinya
sakit jika kau perlakukan seperti itu, tapi luar biasa nya, ia rela demi
mendapatkan senyuman mu kembali.
Sekalipun kau
anggap wanita yang kau cintai kini menjadi seseorang yg paling rendah di
matamu, kau salah menilai buruk tentang nya, karena ia punya banyak rasa yang
tak kau ketahui. Jika kau merasa wanita yang kau cintai tak mampu lagi menjadi
yg sempurna dimatamu, kau salah.
Kesalahan mu adalah, kau berfikir
dengan fikiran mu, bukan dengan fikiran nya.
Lantas, pria egois?
Bukan, hanya saja kau tak mampu
berfikir seperti apa yang wanita fikirkan,.
Lantas, wanita egois?
Bukan, hanya saja wanita tak
mudah berfikir sesederhana yang pria fikirkan,.
Ia calon ibu
dari anakmu kelak, jadi jangan cari yang sempurna, namun bimbinglah ia menjadi
yang sempurna, bukan melepasnya begitu saja untuk jadi sempurna, sedang seekor kupu-kupu
tak mampu menjadi cantik begitu saja tanpa bantuan selimut pelindung nya, yaitu
kau.
Namun, ia
calon ayah dari anakmu kelak, jangan mencari kesenangan dan keindahan semata
dari rupa nya, tetapi bentuklah ia menjadi pria yang kuat, bukan membiarkan nya
dgn elusan tangan mu agar ia berubah bentuknya sendiri, sebab sebatang pohon
tidak akan berubah fungsi menjadi benda yang bermanfaat jika tak ada yang
menebangkan nya dengan keras untuk dibentuk sedemikian kekar nya, namun ia
butuh terpaan benda tajam untuk menjadi pria sempurna. Namun kelembutan wanita
lah yang memupuk nya menjadi pohon yang tinggi.
Sekarang kau
paham? Kini MARS VS VENUS itu sudah tidak ada, karena sejatinya meski keduanya memiliki
poros putar yang berbeda, tetapi saling menghormati sehingga tak pernah
berbenturan. Namun mereka saling melirik satu sama lain karena berdampingan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar